PAPKPBUI menjadi Narasumber pada Sharing Session Potensi Volume Lalu Lintas Harian dan Faktor-Faktor yang Memengaruhi Tingkat LHR di Sektor Jalan Tol

PAPKPBUI MENJADI NARASUMBER

Tidak bisa dipungkiri, bahwa jalan, termasuk jalan tol merupakan infrastruktur penting bagi masyarakat. Koneksi antar wilayah dan lancarnya arus manusia, barang dan jasa akan menambah daya ungkit pertumbuhan ekonomi.  Oleh karenanya pemerintah begitu serius menyiapkan pembangunan jalan tol yang secara natural diminati oleh banyak badan usaha melalui kerjasama pemerintah dengan badan usaha dalam penyediaan infrastruktur (KPBU).

Dalam proyek KPBU sektor jalan tol, pengembalian investasi menggunakan skema user charge/tariff dengan risiko permintaan atau traffic berada ditangan badan usaha. Oleh karenanya frekuensi pengguna menjadi parameter kritikal kelayakan investasi dalam kerjasama ini. Proyek KPBU, termasuk KPBU sektor jalan tol, akan berhasil dan diminati oleh badan usaha jika disiapkan dengan baik. Badan usaha perlu diyakinkan bahwa proyek yang ditawarkan memiliki kelayakan finansial dengan pertumbuhan pengguna jalan tol yang terjaga. 

Berangkat dari hal tersebut,  PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) menyelenggarakan Sharing Session Potensi Volume Lalu Lintas Harian (LHR) Dan  Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat LHR Di Sektor Jalan Tol pada tanggal 2 September 2021 secara daring.  Narasumber utama kegiatan ini adalah Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat didampingi  narasumber lainya yakni pimpinan unit organisasi lainnya di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Direktur Pengelolaan Dukungan Pemerintah dan Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Keuangan, Direktur Pengembangan Pendanaan Pembangunan Kementerian PPN/Bappenas, Ketua Harian Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian), University Network for Indonesia Infrastructure Development (UNIID), Kepala Pusat Studi Transportasi dan Logistik Universitas Gadjah Mada, Kepala Pusat Riset Inovasi Sumber Daya dan Kewilayahan Universitas Padjadjaran, dan tentunya Ketua Perkumpulan Ahli Profesional Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha Indonesia (PAPKPBUI). Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menyamakan pemahaman tentang implementasi KPBU jalan tol di Indonesia termasuk LHR proyek jalan tol sehingga dapat menjadi masukan bagi para pemangku kebijakan dan stakeholders lainnya dalam meningkatkan kualitas penyiapan dan implementasi proyek jalan tol skema KPBU, termasuk penyusunan kajian proyek yang terukur dan komprehensif

“Alhamdulillah ini merupakan kegiatan yang bermanfaat, menjadi bekal bagi kita semua untuk meningkatkan kualitas proyek KPBU Indonesia”, kata Arianto Wibowo yang menjadi wakil PAPKPBUI dalam kegiatan tersebut. “Ini juga menjadi pengakuan yang luar biasa bagi eksistensi PAPKPBUI karena menjadi salah satu narasumber bersama para pengambil kebijakan KPBU Indonesia”, tambahnya (RGP).


6 September 2021 | , ,